PEKANBARU || Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho secara resmi meluncurkan logo Hari Jadi ke-241 Kota Pekanbaru dalam sebuah seremoni yang berlangsung di halaman Rumah Singgah Tuan Kadi, Senin (2/6/2025) malam. Peluncuran ini menjadi penanda dimulainya rangkaian peringatan ulang tahun Kota Pekanbaru ke-241 dengan mengusung tema “Kolaborasi Bangun Pekanbaru.”
Dalam sambutannya, Agung menekankan bahwa logo yang diperkenalkan malam itu bukan sekadar gambar visual. Lebih dari itu, logo tersebut menjadi simbol semangat dan arah gerak bersama dalam membangun Kota Pekanbaru secara kolaboratif.
“Logo ini terdiri atas dua warna utama yaitu biru dan oranye. Warna biru melambangkan ketenangan, kedamaian, serta kepercayaan. Sementara, oranye mencerminkan semangat, kehangatan, dan optimisme,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa pembangunan Kota Pekanbaru tidak dapat dilakukan hanya oleh pemerintah daerah semata. Untuk itu, ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pekanbaru yang senantiasa kompak dan solid dalam menjaga stabilitas dan mendukung pembangunan kota.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru. Menurutnya, LAM memiliki peran strategis sebagai penjaga nilai-nilai budaya di tengah derasnya arus perubahan zaman.
“Kolaborasi antara Pemko Pekanbaru dengan LAM adalah kekuatan besar. Dengan kolaborasi ini, kita dapat memastikan bahwa kemajuan Pekanbaru tetap berpijak pada akar budaya,” ungkap Agung.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menyatukan potensi, mewujudkan sinergi, dan membangun kota ini secara bersama-sama. Membangun Pekanbaru tidak hanya dari segi infrastruktur, tetapi juga dalam membentuk karakter, menjaga budaya, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Malam ini, secara resmi saya luncurkan logo Hari Jadi ke-241 Kota Pekanbaru. Mari kita jadikan momentum ini sebagai penguat semangat untuk membangun Pekanbaru yang lebih baik melalui kolaborasi,” tutupnya. (*red)
Sumber: Diskominfo Pekanbaru
