
KOTA PONTIANAK, SINURBERITA.COM
Ketua Lembaga Pusat Study Pengembangan Kompetensi Kalbar, Sulaiman kepada awak media mengatakan, “Bimbingan teknis (bimtek) hari ini, bahwa sebagai lembaga pelatihan kita hanya memfasilitasi kegiatan berkaitan tentang sumber daya manusia (SDM). Mereka ingin belajar hal-hal yang baru terkait kemajuan desa-desa khususnya di Kabupaten Sanggau, ujarnya di Hotel Orcad Gajah Mada Pontianak, Senin 24/6.
“Kami hanya sebatas memfasilitasi saja dan untuk pemateri masing-masing, kami mengundang dari Kejaksaan, Kepolisian dan Aparatur Pemerintah. Dan ada juga dari praktisi yang berkaitan dengan urusan-urusan dengan desa”, jelas Sulaiman.
Baca juga : Bony Pemilik Toko Bangunan Kuasai Lahan Eks Tambang PT. Timah Tanpa Izin
Untuk penganggaran di desa juga salah satu tugasnya dia (kades), sebagaimana tentang pengelolaan keuangan desa itu lebih baik, dan akretasi yang bagus tata kelola pemerintahan desa yang benar.
Ditambahkannya, “Kegiatan ini sudah kita laksanakan beberapa kali, mungkin ada beberapa kabupaten sering menggunakan jasa kami sebagai penyelenggara bimbingan teknis (bimtek) tentang bagaimana cara pengelolaan anggaran desa”, jelasnya.
Baca juga : Lemahnya Pengawasan BPTD II Riau, Kewajiban PT. Indofood Pekanbaru Terabaikan
“Dan untuk kendala pengelolaan keuangan desa tidak ada, karena mereka (kepala desa) kan belajar, berarti yang mana tidak mengerti mereka tanyakan ke narasumber. Kalau masalah sampai hari ini, kita tidak menemukan study kasusnya”, jelas Sulaiman.
Dijelaskannya, “Harapan kita sebagai penyelenggara bimbingan teknis pengelolaan keuangan tentunya ada manfaat bagi peserta bimtek, salah satunya berguna buat pemerintah desa”, tutupnya. (Jaiyadi)
- Tim Razia Gabungan Temukan Puluhan Barang Terlarang di Rutan Pekanbaru
- Kapuspen: Kolaborasi TNI dan Mahasiswa Membangun Masa Depan Bangsa
- Kades Cit Ucapkan Terima Kasih kepada PT. CMI dan PT. MPR
- Panglima TNI Cek Kesiapan Jelang Upacara Tradisi Kehormatan Militer
- Gubernur Banten Serahkan Kunci Rumah Layak Huni kepada Warga