Elektrifikasi Fixed Crane Tingkatkan Efisiensi dan Ramah Lingkungan di Pelabuhan Sibolga

KOTA SIBOLGA, SINURBERITA.COM – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) melalui Pelabuhan Sibolga resmi mengoperasikan sistem elektrifikasi pada fixed crane untuk menggantikan mesin berbahan bakar. Langkah ini mendukung efisiensi operasional dan program transisi energi bersih di sektor kepelabuhanan. Rabu (19/11/25).

Dengan sistem baru ini, operasi fixed crane di Pelabuhan Sibolga menjadi lebih ramah lingkungan, hemat energi, dan lebih cepat. Elektrifikasi diharapkan juga meningkatkan keandalan alat serta mempercepat proses bongkar muat barang.

General Manager Pelindo Cabang Sibolga, Muhammad Ikhlas, mengatakan, “Elektrifikasi ini mengurangi emisi dan biaya operasional, sekaligus meningkatkan produktivitas. Dengan pasokan listrik yang stabil, kinerja alat jadi lebih optimal dan mendukung kelancaran logistik di Pantai Barat Sumatera,” ungkapnya.

Baca juga: PLN UID Riau dan Kepri Bersama Unilak Tingkatkan Sinergi Pengembangan SDM Berkelanjutan

Pelabuhan Sibolga diproyeksikan dapat mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi karbon secara signifikan. Sistem baru ini juga mempermudah perawatan alat dan menjadikannya lebih berkelanjutan.

Langkah ini sejalan dengan Roadmap Green Port Pelindo yang menargetkan peningkatan pemanfaatan energi listrik untuk peralatan bongkar muat dan pengurangan jejak karbon di pelabuhan.

Dengan operasional fixed crane bertenaga listrik ini, Pelabuhan Sibolga diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih cepat, aman, dan ramah lingkungan, serta memperkuat posisinya sebagai gerbang logistik utama di Sumatera bagian Barat. (Ast)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar